Proses pengiriman barang pecah belah atau fragile dengan aman bukanlah hal yang mudah. Sehingga cara packing barang pecah belah pindah rumah haruslah dilakukan secara tepat. Hal ini untuk menghindari kerusakan yang mungkin terjadi saat proses pengiriman.
Barang-barang fragile yang dimaksud yaitu barang yang terbuat dari keramik atau kaca. Sepintas memang cukup rumit mengemas barang pecah belah. Tetapi jika Anda mengetahui cara packing barang pecah belah pindah rumah yang benar, tentu akan menjadi mudah.
Bagaimana sih cara mengemas barang pecah belah dengan tepat? Yuk simak berikut ini penjelasannya.
Menyiapkan Perlengkapan Packing
Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah menyiapkan berbagai perlengkapan yang digunakan. Sehingga Anda tidak harus mencarinya ketika akan melakukan pengepakan.
Beberapa perlengkapan yang dipersiapkan, diantaranya pelapis kain atau kertas, bubble wrap, bantalan stereofoam, gumpalan kertas, kertas serut, potongan karton, dan lain-lain, gunting, kertas pembungkus, lakban, box kardus, dan packing kayu.
Pastikan ukuran dan jumlah perlengkapan sudah sesuai keperluan agar tidak terdapat kendala ketika packing. Penggunaan box kardus apabila terlalu kecil sangat berisiko saat proses pengiriman, terlebih untuk barang yang berbahan kaca mudah pecah. Tetapi ukuran yang terlalu besar pun bisa meningkatkan risiko adanya guncangan.
Baca juga: 7 Tips Packing Barang untuk Pindah Rumah Agar Tidak Hilang dan Tercecer
Susunlah Daftar Barang Terlebih Dahulu
Barang-barang yang akan dikemas sebaiknya jangan berantakan agar menghemat tenaga dan waktu. Mulailah dengan menyusun daftar barang yang hendak Anda bawa ke rumah baru. Kemudian barulah menentukan barang manakah yang bisa disatukan dalam satu kardus atau dipisahkan.
Gunakan kertas lalu tuliskan nama barang yang ada dalam kardus tersebut kemudian tempelkan pada tiap kardus. Sehingga memudahkan Anda dalam mencari barang ketika proses pembongkaran saat ditata di rumah baru.
Memisahkan Barang Penting
Pengemasan barang bisa jadi akan memakan waktu beberapa hari. Nah, agar Anda terhindar dari kerepotan saat mencari barang penting saat atau setelah pengemasan, sebaiknya pisahkan barang tersebut. Misalnya gadget, kunci, dan lain-lain.
Memisahkan barang penting dalam satu box atau tas akan memudahkan Anda ketika membukanya kembali. Pastikan Anda membawa barang penting sendiri sehingga lebih aman.
Bungkus Tiap Barang Terpisah
Jika Anda akan mengirimkan beberapa barang fragile sekaligus, sebaiknya cara packing barang pecah belah pindah rumah dipisahkan satu per satu. Maksudnya, masing-masing dari barang tersebut diberi pelindung bubble wrap atau kertas.
Sehingga tiap produk dapat terlindungi secara baik, jangan lupa untuk merekatkan produk menggunakan lakban. Barulah produk-produk tersebut dikemas bersama lalu dimasukkan dalam box kardus.
Gunakan Box Kardus Kuat
Setelah pengemasan sudah aman, selanjutnya masukkan ke dalam box kardus agar tetap aman. Namun, perhatikan box kardus yang digunakan, pastikan Anda menggunakan kardus dengan material yang kokoh agar tidak mudah basah dan penyok.
Anda juga bisa menggunakan beberapa lapis kardus apabila diperlukan. Meskipun lebih ribet, tetapi cara ini dapat menjaga produk agar tetap baik kondisinya.
Pilihlah ukuran box paling sesuai, tidak terlalu sempit ataupun tidak terlalu besar. Tetapi yang perlu diingat, produk dengan bahan kaca dilarang langsung menyentuh ke permukaan samping, bawah, atas, dan bagian sudut box kardus.
Baca juga: Kenali Jenis-Jenis Packing Barang Supaya Pengiriman Barang Anda Aman!
Mengisi Ruang Kosong Box Kardus
Jika packing box kardus di ruang kosong, isilah dengan berbagai material, misalnya Styrofoam, bubble wrap, potongan kardus, kertas, kain, bantalan udara, dan lain-lain.
Tetapi disarankan menggunakan bantalan udara karena lebih efektif. Sebab, berat bantalan udara sangat ringan sehingga tidak akan menambah beban total dari berat paket. Sisakan hanya sedikit ruang kosong pada box kardus yang digunakan untuk meminimalisir guncangan ketika paket berada dalam proses pengiriman.
Segel Paket
Menyegel paket secara rapat dan erat dengan lakban menjadi hal penting yang harus dilakukan. Hal ini perlu dilakukan jika paket sudah lolos dari uji goyang. Jangan sampai ada celah yang terbuka agar packing tidak jebol. Kesalahan segel dapat mengakibatkan barang rusak ketika dalam perjalanan. Nah, itulah beberapa cara packing barang pecah belah pindah rumah yang bisa Anda terapkan. Pastikan hati-hati dalam melakukan pengepakan agar barang-barang Anda tetap dalam kondisi baik.
Jika Anda membutuhkan jasa pindahan rumah yang siap membantu Anda tanpa ribet. Kami PT. Indone Kergo Ekspress siap membantu Anda. Segera hubungi customer service kami untuk mendapatkan harga spesial. Terima kasih.