Jasa pengiriman barang berbahaya / Dangerous God mungkin belum terlalu familiar bagi sebagian besar masyarakat di tanah air. Tidak sedikit masyarakat yang beranggapan bahwa semua barang dapat dikirim melalui jasa pengiriman atau ekspedisi. Padahal ada beberapa jenis barang yang masuk dalam kategori berbahaya. Untuk memastikan barang Anda dapat dikirim, sangat penting untuk memeriksa terlebih dulu apakah barang tersebut termasuk barang aman atau berbahaya.
Jika barang yang akan dikirim termasuk barang berbahaya, ada beberapa hal atau prosedur yang perlu dilakukan. Setiap jasa ekspedisi biasanya sudah memiliki kriteria atau prosedur masing-masing untuk mengirimkan barang berbahaya. Bahkan ada juga beberapa jasa ekspedisi yang tidak melayani pengiriman barang berbahaya mulai dari faktor resikonya dan penanganannya yang lebih sulit.
Apa Saja yang Termasuk Barang Berbahaya Untuk Jasa Pengiriman Barang Berbahaya?
Istilah berbahaya biasanya masih dipahami mentah oleh masyarakat misalnya bom, senjata tajam, atau racun. Faktanya beberapa jenis barang yang sering dianggap biasa oleh masyarakat sebenarnya ada yang termasuk barang berbahaya. Bagi Jasa Pengiriman Barang Berbahaya, kriteria barang yang dimaksud adalah semua barang yang jika tidak mendapat penanganan dengan benar beresiko membahayakan orang lain.
Jika Anda masih belum yakin apakah barang tersebut termasuk berbahaya atau tidak, Anda dapat bertanya kepada pemasok atau produsen mengenai lembar data keamanan bahan. Jika barang tersebut memiliki nomor UN, itu berarti termasuk barang berbahaya. Sebagian barang berbahaya yang sering dianggap biasa oleh masyarakat adalah parfum, aerosol, dan produk yang menggunakan baterai lithium.
1. Baterai Lithium
Mengapa benda ini termasuk berbahaya / Dangerous God ? Baterai lithium memerlukan penanganan yang lebih rumit dibandingkan barang lainnya agar tidak menimbulkan dampak berbahaya. Alasannya jika kemasan perangkat salah atau mengalami kerusakan saat transit, baterai tersebut beresiko mengalami korsleting Korsleting pada baterai menyebabkan baterai mudah panas dan akhirnya terbakar. Tentu ini merupakan resiko yang sangat besar karena kebakaran tersebut tidak hanya akan membakar perangkat tetapi juga benda-benda lain disekitarnya, termasuk armada yang mengangkutnya.
2. Semprotan Aerosol
Saat ini alat semprot aerosol cukup marak digunakan untuk cat semprot dan parfum. Alat semprot tersebut berfungsi untuk membuat cairan di dalam botol bercampur dengan gas sampai berhasil dikeluarkan ketika disemprotkan. Benda ini akan memaksa cairan naik karena tekanan gas saat semprotan ditekan. Hasilnya, cairan akan keluar sedangkan gas masih tetap di dalam botol. Barang ini memiliki dampak yang berbahaya karena menggunakan gas tekanan tinggi dan berpotensi mudah meledak serta terbakar jika disimpan di tempat yang tidak sesuai.
3. Cat dan Pernis
Sekilas benda cair ini terlihat biasa saja. Namun cat semprot, cat dari bahan dasar minyak, dan beberapa pernis cenderung mudah panas dan terbakar dalam suhu tertentu.
4. Parfum dan cologne
Hal ini berlaku untuk parfum dan cologne yang mengandung alkohol karena zat tersebut termasuk mudah terbakar.
5. Kembang Api atau Petasan
Kedua jenis barang ini jelas termasuk barang berbahaya karena mudah terbakar.
6. Barang Berbahaya Lainnya
Beberapa barang lainnya yang termasuk berbahaya adalah oksigen bertekanan, gas pestisida, pelarut, korek api, fosfor,kalsium karbida, pupuk, pestisida, tes darah, detektor asap, pemutih atau pembersih pipa, kantong udara, magnet, laptop, dan ponsel.
Hal yang Wajib Diketahui Sebelum Menggunakan Jasa Pengiriman Barang Berbahaya
Ada 2 hal yang perlu diketahui ketika hendak menggunakan jasa pengiriman barang berbahaya:
1. Pengirim Bertanggung Jawab Sepenuhnya
Barang-barang berbahaya merupakan tanggung jawab sepenuhnya dari pihak pengirim. Jadi Anda wajib melaporkan barang tersebut dengan benar, mengemas dengan baik, dan memberi label sesuai jenis barang. Barang tersebut juga perlu dikirim dengan dokumentasi pendukung, khususnya jika akan dikirim ke luar negeri. Dokumen tersebut meliputi negara asal, tempat transit, dan negara tujuan.
2. Biaya Ekstra
Pengiriman barang berbahaya melalui jasa ekspedisi memerlukan penanganan dan layanan transportasi khusus. Ini berarti Anda akan dikenai biaya tambahan untuk pengiriman tersebut.
Prosedur Pengiriman Barang Dangerous God Via Udara
Pengiriman barang berbahaya memerlukan prosedur yang lebih rumit dibandingkan barang regular. Berikut ini adalah prosedur yang perlu dilalui
1. Identifikasi kategori barang berbahaya yang akan dikirim sesuai dengan jenisnya
Ketika akan mengirim barang berbahaya via udara, Anda wajib mengidentifikasi dulu kelas atau kategori barang berbahaya yang ingin dikirim. Terdapat banyak kelas barang berbahaya atau dangerous goods. Anda dapat meminta list dangerous goods tersebut sehingga dapat menentukan barang tersebut termasuk kategori yang mana.
2. Siapkan packing kayu
Packing atau pengemasan menjadi kunci yang penting untuk pengiriman barang berbahaya. Packing kayu dapat melindungi barang tersebut dari benturan dengan benda lain dan meminimalisir resiko kerusakan selama proses pengiriman.
3. Minta MSDS dari Shipper
MSDS atau Material Safety Data Sheet dalam Bahasa Indonesia adalah LDKB atau Lembar Data Keselamatan Bahan. Ini adalah dokumen yang wajib dilampirkan untuk setiap bahan berbahaya yang dikirim untuk konsumen atau industri tertentu.
4. Menempelkan label class DG dan tanda lainnya
Setelah mengetahui kelas atau jenis barang berbahaya yang akan dikirim, tempelkan label class DG tersebut pada kemasan. Ini akan menjadi tanda dan perhatian bagi pihak ekspedisi agar memberikan perhatian khusus pada barang tersebut.
5. Merekatkan MSDS pada kemasan paket
Setelah mendapatkan MSDS, dokumen tersebut juga disertakan dengan cara direkatkan pada kemasan barang yang akan dikirim.
6. Membuat shipping declaration
Shipping declaration adalah dokumen yang dibuat oleh pihak maskapai yang akan membawa barang tersebut. Jika sudah memiliki dokumen tersebut, maka paket tersebut sudah bisa masuk ke pesawat dan dibawa ke tempat tujuan.
Bagaimana Memilih Jasa Pengiriman Barang Dangerous God Terbaik?
Saat ini ada beberapa jasa yang melayani pengiriman barang berbahaya ke berbagai wilayah, termasuk ke luar negeri. Berikut ini adalah beberapa tips yang sebaiknya diperhatikan untuk mendapatkan jasa pengiriman barang berbahaya terbaik.
1. Pastikan Memilih Jasa Berpengalaman
Pilihlah jasa ekspedisi yang sudah berpengalaman minimal 10 tahun dalam pengiriman barang berbahaya. Pastikan jasa tersebut sudah memiliki sertifikat ISO dan tergabung dalam asosiasi pengatur barang berbahaya global.
2. Layanan Terbaik Untuk Pelanggan
Jasa pengiriman yang berkualitas memiliki layanan International Priority dan International Priority Freight. Ketersediaan alat otomatisasi pengelola pengiriman juga menjadi hal yang penting sehingga pelanggan dapat memantau proses pengiriman tersebut.
3. Jangkauan Luas
Jasa yang berkualitas menawarkan jangkauan pengiriman yang luas. Semakin banyak jenis barang berbahaya yang dapat dikirim dan semakin banyak tujuan pengiriman menunjukkan bahwa jasa tersebut sangat berpengalaman dalam pengiriman barang berbahaya / Dangerous God.
4. Penanganan Profesional
Jasa yang berkualitas memiliki area khusus untuk menyimpan barang berbahaya sehingga keamanan barang tersebut lebih terjamin, termasuk memiliki area khusus di pesawat.
Demikian beberapa hal yang perlu diketahui sebelum menggunakan jasa pengiriman barang berbahaya. Dengan memperhatikan beberapa hal di atas, proses pengiriman barang berbahaya tentu akan lebih mudah dan tidak akan mengalami kendala baik untuk kepentingan pribadi maupun bisnis.
